Puncak HPN 2019, PWI Mojokerto Gelar Khitan Massal, Donor Darah, hingga Bagi-bagi Sembako
SADHAP NEWS
Feb 26, 2019
Mojokerto - sadhapnews.com - Khitan massal dan donor darah menjadi pembuka rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto tahun 2019 ini.
Sebanyak 27 anak-anak menyerahkan diri untuk dikerat kulit khatannya dalam kegiatan yang diselenggarakan di GOR dan Seni Mojopahit, Kota Mojokerto, Selasa (26/2) kemarin. Selebihnya, PWI juga memberikan santunan bagi sejumlah sejumlah anak fakir fakir miskin dan yatim piatu.
Acara bertajuk PWI Peduli PWI Berbagi ini merupakan kerja sama antara Pemkot Mojokerto, RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Mojokerto. Jajaran Forkompimda dari Kota/Kabupaten Mojokerto turut hadir dalam acara tersebut.
"Terselenggaranya acara ini merupakan bentuk kehadiran PWI di tengah-tengah masyarakat. Acara khitan massal dan donor darah ini merupakan bentuk kasih dan kepedulian kami terhadap sesama," kata Ketua PWI Mojokerto, Diak Eko Purwoto dalam sambutan di depan undangan yang hadir.
Menurut ketua PWI, sukses acara ini tidak lepas dari dukungan segenap pihak yang mendukung acara tersebut. "Terima kasih atas support jajaran Forkompimda, OPD Pemkab, dan Pemkot Mojokerto, para pengusaha, dan terlebih Tim PWI Mojokerto yang sudah berjuang menyukseskan acara ini. Terima kasih atas kepercayaan yang sudah bapak ibu berikan sehingga kami boleh melaksanakan amanah ini," tambahnya.
Khitan massal ini bersifat kolosal karena melibatkan massa. Acara ini diawali kirab pengantin sunat dari start Pendopo Pemkot Mojokerto menuju lokasi sunat, yakni di GOR dan Seni Mojopahit.
Wakil Wali Kota Mojokerto Achmad Rizal Zakariyah turut dalam long march yang diiringi tetabuhan hadrah. Rombongan ini disambut jajaran Forkompimda sesampainya di GOR.
Sementara itu dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Achmad Rizal mengapresiasi kegiatan ini. Ia berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan pihak lain sehingga dapat meringankan beban masyarakat. "Acara ini dapat dijadikan contoh banyak pihak agar ikut peduli dengan masyarakat di sekitar kita. Tak hanya khitan, namun juga berbagai kepada fakir miskin dan yatim piatu," jelasnya.
Acara ini masih berkelanjutan. Pada Rabu (27/2) hari ini, PWI Mojokerto akan menggelar road show Sarasehan Bijak Bermedsos. Sasaran acara yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan ini adalah kaum milenial usia SMP - SMA. "Acara ini akan mengarahkan anak-anak agar bijak dalam menuangkan pemikirannya sebelum menuliskan sesuatu di medsos. Sehingga tidak merugikan pihak lain yang berimplikasi hukum," tambah Diak.
Sebagai penutup, Kamis (28/2) PWI Mojokerto akan mengadakan bakti sosial menyantuni keluarga korban bencana alam di Ngoro, Mojokerto. Sedianya para kuli disket ini akan membagikan santunan berupa sembako pada masyarakat korban bencana banjir bandang belum lama ini. (Tris)