Di Duga Proyek Pavingisasi di Kelurahan Sawahan dan Sarirejo Anggaran di Gelembungkan

Mojokerto, Sadhapnews - Dua Kegiatan Proyek pavingisasi di kelurahan Sarirejo dan Kelurahan Sawahan Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto di Duga kuat anggaranya di gelembungkan Demi keuntungan Pribadi atas perbuatan tersebut membuat Koordinator LSM Aliansi Rakyat Anti Korupsi (ARAK) Kabupaten mojokerto akan melaporkan Lurah Sarirejo dan Lurah Sawahan Atas Dugan pengelembungan Anggaran tersebut.

Perlu di ketahui Bahwa Kelurahan Sawahan dan kelurahan Sarirejo Tahun 2019 mendapat Anggaran Dana alokasi umum (DAU) Tambahan Dari Dinas permukiman dan Perhubungan Kabupaten mojokerto.

Untuk pembangunan jalan Paving yang mana dalam kegiatan tersebut lurah yang menjadi PPK dan kasi pembangunan sebagai PPTK, adapun Proyek tersebut untuk di Kelurahan Sarirejo di alokasikan di  yaitu di Gang RT 7 dan RT 8 dengan Anggaran sebesar Rp 96 juta dengan Volume 344 M2 yang di kerjakan oleh CV sekar Kahuripan melalui penunjukan langsung.

Sedang untuk kelurahan Sawahan lokasi yaitu di Gang curut lebak,gang depan Ponpes,Gang 3 dan Makam dengan Nilai Rp.144 juta dengan Volume 599M2 yang di kerjakan oleh Cv Kahuripan.


Menurut Drs. Bambang Purwoko SH mengatakan bahwa Dalam pekerjaan Pavingisasi jalan lingkungan di kelurahan Sawahan dan kelurahan Sarirejo Sarat dengan penyimpangan pasalnya, dari hasil hitungan dan pembanding  proyek di kedua kelurahan tersebut anggaran terlalu besar, pasalnya anggaran buat pembangunan dengan ukuran  paving K300 di proyek tersebut mencapai Rp.270 rb per M2nya untuk kelurahan Sarirejo dan Rp.240rb Per M2 untuk kelurahan Sawahan
" itu terlalu mahal karena harga paving K300 di galangan hanya Rp.60 ribu, dari hasil penghitungan saya ada kelebihan anggaran Rp.100 per M2nya," ujar Bambang

Ia juga menambahkan, bahwa sebagai pembanding dirinya mencontohkan di desa Pungging pembangunan jalan Paving dengan ukuran volume 795 M2 hanya menghabiskan Anggaran sekitar Rp.100 juta dan kalau di hitung per M2 hanya Menghabiskan Anggaran Rp.130 ribu,Padahal itu di mulai dari Nol sedang di kedua kelurahan itu hanya tindasan karena dulu bekas aspalan," jenis pekerjaan dan Kwalitas sama tapi kok Anggaran proyek di kelurahan besar sekali,"kata Kordinator ARAK tersebut.

Sementara itu lurah Sawahan Maupun lurah Sarirejo belum bisa di mintai keterangan  (Kar)