Dampak Corona, Omset Penjualan Pedagang Taman Ghanjaran Merosot
Zainul Arifin, Kades Ketapanrame Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto, saat berada di Taman Ghanjaran. |
MOJOKERTO, Sadhapnews - Dampak Corona atau Covid-19 benar-benar menghantam perekonomian masyarakat, terutama masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
Seperti yang dialami pedagang yang menempati Taman Ghanjaran, Desa Ketapanrame Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto.
Sejak pandemi corona, pengunjung Taman Ghanjaran sangat sedikit. Dan sepinya pengunjung mempengaruhi pada pedagang,
omset penjualan merosot tajam, baik pedagang makanan dan minuman maupun pedagang lainnya.
Demikian yang disampaikan Zainul Arifin, Kepala Desa (Kades) Ketapanrame Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto saat di temui Sadhapnews di lokasi Taman Ghanjaran, Minggu (19/4/2020).
Dampak Corona, Kondisi Taman Ghanjaran sepi pengunjung, Minggu (19/4/2020). |
Menurut Arifin, sebelum ada Covid-19, pengunjung Taman Ghanjaran pada hari libur atau Sabtu dan Minggu, bisa mencapai sekitar 1000 sampai 2000 pengunjung. "Namun saat ini, pengunjung cuma sekitar 20 sampai 30 pengunjung. Itu artinya, hanya 3% sebelum ada virus Corona," ungkap kades.
Kades juga berharap, agar para pedagang bersabar dan menerima dengan ikhlas kondisi yg ada saat ini. "Mari kita ambil hikmahnya dan mudah mudahan Tuhan akan memberikan rejeki dengan jalan lain," harap Arifin. (arie/triz/red)