Jalan Aspal di Dusun Bongkal Desa Kepanjen - Pace Kondisinya Memprihatinkan
Nganuk, Sadhapnews – Akses jalan aspal yang berada di Dusun Bongkal, Desa Kepanjen Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, kondisinya sangat memprihatinkan.
Pasalnya, selain banyak yang terjal dan berlobang. Di ruas jalan tersebut kurang lebih sepanjang hampir 2,5 km, kerusakannya mencapai 80%. Juga nampak dua kubangan yang menganga di tengah jalan, dengan kedalaman mencapai 40 Cm.
Pantauan Sadhapnews di lokasi, Minggu (13/12/2020) dua kubangan tersebut kerusakannya terlihat cukup parah, karena lubang terlalu dalam dan lebar, tertutup genangan air hujan yang mengendap.
Jalan penghubung antar Desa, di Dusun Bongkal, Desa Kepanjen Pace Kabupaten Nganjuk tersebut, merupakan wewenang DPUPR di bawah naungan Pemkab Nganjuk.
Gianto (46), salah satu pengguna jalan mengatakan, kerusakan jalan yang terjadi di Dusun Bongkal Desa Kepanjen penghubung antara desa Getas Kecamatan Tanjunganom ini sudah lama terjadi.
"Semua ruas jalan tersebut, aspalnya mengelupas dan di bagian barat ada dua lubang yang besar tepatnya di tengah jalan," ungkap Gianto, saat dikonfirmasi Sadhapnews, Minggu (13/12/2020).
Masih Gianto, selain rusaknya parah di sepanjang jalan Desa Bongkal. Lampu Penerangan Jalan Umum (PKU) juga minim. Kerusakan sudah bertahun tahun lamanya, pengendara harus hati-hati kalau lewat sini, apalagi kalau malam hari.
"Sejauh ini belum ada pihak terkait untuk meninjau serta memperbaiki akses jalan yang rusak tersebut. Sehingga sampai saat ini akses jalan masih rusak parah apa lagi ini musim penghujan, tentu menjadikan rasa was was bagi para pengguna jalan umum," tambah Gianto.
Neberapa pengendara sempat ada yang terjatuh akibat licinya jalan apalagi ini juga musim penghujan, Terlebih lagi jika malam hari, banyak pengendara yang tidak mengetahui ada lobang yang dalam dan minimnya Lampu Penerangan Jalan Umum ( LPJU )
“Semoga saja hal ini segera ditangani, entah ditambal atau seperti apa, biar tidak ada korban jatuh dan pengendara lebih aman, nggak was-was. Kami berharap khususnya Pemkab Nganjuk untuk segera memperhatikan dan segera ada pembenahan," harapnya. ( M.to )