Bunda Baca Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis Minta Para Orang Tua Tak Sibuk Main Gadget

Pasuruan, Sadhapnews - Bunda Baca Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis Irsyad Yusuf mengajak seluruh orang tua, khususnya para ibu agar meluangkan waktu untuk menumbuhkan minat baca pada anak.

Caranya bagaimana?, istri Bupati Irsyad Yusuf itu meminta para ibu atau ayah agar membacakan buku kepada anak-anaknya, baik buku bergambar, bercerita ataupun mendongeng untuk anak-anak.

Ajakan tersebut disampaikan Lulis saat membuka Sarasehan dan sosialisasi bertema "Bunda Baca sebagai role model dalam meningkatkan minat baca/literasi masyarakat Kabupaten Pasuruan", di Hotel Dalwa, Selasa (16/11/2021) pagi.

Dihadapan para bunda baca kecamatan, desa maupun pengurus IGTKI dan HIMPAUDI, Lulis mengatakan, peran orang tua di dalam keluarga sangat penting untuk menumbuhkan minat baca pada anak. 

Aktifitas membacakan buku merupakan sebuah kebutuhan dalam pengasuhan anak, karena banyak orang yang sukses di awali dengan kecintaannya akan membaca.

"Jangan salah. Banyak orang-orang sukses karena banyak membaca sejak kecil. Karena dengan membaca, pintu pengetahuan akan terbuka. Kita tidak perlu menyelam ke dasar laut untuk mengetahui segala sesuatu yang ada di sana, tapi cukup dengan membaca,’’ tuturnya.

Ditegaskan Lulis, kebiasaan anak-anak menjadi gemar membaca akan tumbuh, jika orang tua di rumahnya suka membacakan sesuatu kepada mereka. Contohnya cerita dongeng, sejarah kebangsaan yang dibacakan sebelum tidur.

Apabila sudah terbiasa, maka akan tercipta perilaku positif yang dapat memberikan pengaruh terhadap perilaku mereka dalam bersikap.

"Di setiap buku banyak sekali cerita yang mengandung nilai positif, dan itu bisa tercermin dalam sikap mereka setelah selesai membaca," ungkapnya.

Lebih lanjut, perempuan yang juga menjabat Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan ini menambahkan, pada era modern ini, sudah tidak asing ketika melihat banyak sekali anak-anak yang memainkan gadget. Baik di dalam rumah atau pun di luar rumah.

Perkembangan zaman yang semakin pesat telah membawa perubahan yang cukup signifikan terlebih terhadap perkembangan anak. Hal itu membuat daya imajinasi dan kreativitas seseorang semakin berkurang, terutama anak-anak. 

Oleh karenanya, untuk meningkatkan minat baca, setiap orang tua bisa memilihkan buku-buku yang menarik. Terutama dari segi tampilan yang indah tapi tetap berbobot dalam konteks isinya.

Tak hanya itu saja, Lulis menghimbau agar orang tua tak sibuk menggunakan ponsel. Kebiasaan tersebut akan menular pada anak-anaknya secara otomatis.

"Kalau kita sebagai orangtua jarang membaca dan sibuk menggunakan ponsel, ya jadi sulit untuk menumbuhkan minat baca mereka. Sebaliknya, kalau kita memberikan contoh dengan sering membaca, biasanya akan lebih bisa membuat anak untuk ikut membaca, karena orangtua mereka jadi panutan utama mereka," tutupnya.

Sementara itu, dalam acara tersebut, hadir pula Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jawa Timur, Ir Tiat Suwardi dan Kak Inge, penulis cerita anak-anak dan pengarang lagu anak-anak dari Surabaya. Tak lupa, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kersipan Kabupaten Pasuruan, M Ridwan juga menyerahkan Buku berjudul "Kapiten Pasuruan" kepada Tiat Suwardi. Buku tersebut mengisahkan perjalanan seorang Bupati Irsyad Yusuf mulai dari bawah sampai menjadi Bupati. (Ag/Red)

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url