Warga Senang, Ruas Jalan Medali - Kintelan di Cor Beton
Mojokerto, Sadhapnews - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Mojokerto merampungkan proyek rekonstruksi ruas jalan Medali - Kintelan di Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto.
Proyek jalan yang bersumber dari APBD tahun 2021 ini dikerjakan CV Rizki Jaya Abadi dengan nilai kontrak sebesar Rp. 2,716 milyar.
Kepala DPUPR Kabupaten Mojokerto, Bambang Purwanto menjelaskan belanja rekonstruksi jalan Medali - Kintelan ini nilai pagunya Rp. 3.485.799 dengan HPS sebesar Rp. 3.427.292.
"Dilihat dari jenis kontraknya, spesifikasi usahanya tergolong kecil, dan secara keseluruhan pelaksanaannya sudah sesuai perencanaan serta sesuai RAB (Rencana Anggaran Belanja)," ujarnya.
Ia menyebut, belanja rekonstruksi jalan di ruas jalan Medali - Kintelan ini bertujuan untuk meningkatkan struktur jalan agar dapat meningkatkan kemampuan bagian ruas jalan yang sebelumnya dalam kondisi rusak berat.
"Bagian jalan yang rusak, kita perbaiki agar mempunyai kondisi mantap kembali sesuai dengan umur rencana yang ditetapkan. Sehingga dapat memberi keamanan dan kenyamanan para pengguna jalannya," tukasnya.
Masih kata Bambang, rekonstruksi ruas jalan Medali - Kintelan ini menggunakan perkerasan jalan beton (rigid pavement) sehingga strukturnya berbeda dengan perkerasan jalan aspal.
"Keistimewaan jalan beton ini yaitu lebih awet dan biaya maintenance lebih rendah dibanding menggunakan perkerasan jalan aspal," tukasnya.
Sementara itu, Irul Muhammad (41), Warga Desa Medali Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto mengaku senang dengan diperbaikinya jalan tersebut. Pasalnya, perbaikan jalan itu sudah lama dinanti-nantikan masyarakat.
"Sudah lama kami menantikan agar jalan ini diperbaiki. Dan Alhamdulillah sekarang jalan ini sudah diperbaiki, ” ujarnya, Selasa (23/11/2021).
Menurutnya, sebelum diperbaiki kondisi jalan begitu memprihatinkan. Sebab, banyak jalan yang kondisinya berlubang. Warga setempat sebelumnya sudah swadaya memperbaiki jalan, dengan cara menutup jalan yang berlubang menggunakan batu bata, juga disemen. Namun perbaikan tersebut tidak bertahan lama.
“Dulu pernah disemen, tapi rusak lagi. Wajar, karena volume kendaraan di jalan ini cukup padat, ” katanya.
Senada juga dikatakan Emi Misdiana (32), warga setempat yang rumahnya terletak di pingggir jalan Medali. Ia mengaku, lega dengan diperbaiki ruas jalan tersebut. Pasalnya, perbaikan jalan tersebut memang sudah lama dinantikan oleh warga.
”Sebelum diperbaiki, banyak pengendara yang hampir terjatuh gara-gara menghindari jalan berlubang. Tapi Ahamdulillah sekarang akses warga jadi semakin lancar, karena jalan yang dulunya rusak sudah diperbaiki,” pungkasnya. (Trs)