Musholla Berusia 68 Tahun, Jadi Satu Penerima Hibah Dari Pemkot Mojokerto
Mojokerto, Sadhapnews.com - Musholla Waqaf Sabilul Muttaqin yang berlokasi di Lingkungan Kemasan, Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto menjadi salah satu penerima hibah dari Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto di tahun 2023.
Langgar yang telah ada sejak tahun 1955 tersebut mendapat dana hibah senilai Rp. 75.000.000,- (Tujuh puluh lima juta rupiah) yang bersumber dari APBD Kota Mojokerto Tahun 2023.
"Mushollah ini berdiri sudah dari tahun 1955 tapi berupa angkring, kemudian sekitar tahun 1991 dijadikanlah mushollah seperti sekarang dengan melalui beberapa revitalisasi," terang kepala takmir Langgar Sabilul Muttaqin, Ahmad Mukti Jaelani, Jumat (24/3).
Melalui dana hibah yang diterima, Ahmad Mukti berharap Langgar Waqaf Sabilul Muttaqin akan dapat menampung lebih banyak jamaah, mengingat selama ini hanya dapat menampung sekitar 25 jamaah saja.
"Akan kita perluas Insyallah setelah lebaran, karena saat bulan Ramadhan bisa sampai pekarangan musholla dengan alas terpal, namun kalau hujan ini yang kadang jadi kendala, sehingga jamaah biasanya di teras-teras warga sekitar musholla," bebernya.
Saat di kunjungi Wali Kota Mojokerto dalam kegiatan Safari Ramadhan sholat Ashar berjamaah, pada Jumat (24/3) Ahmad Mukti mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada wali kota atas diberikan nya dana hibah tersebut.
"Terima kasih kepada bu wali kota sudah berkenan datang, dan mohon maaf kami mewakili jamaah sekitar, jika kondisi nya seadanya, dan barangkali ada kekurangan dan sebagainya," pungkasnya.
Dalam Safari Ramadhan sholat Ashar berjamaah ini, selain menyapa warga nya secara langsung, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari juga sekaligus berpamitan mengingat tahun 2023 merupakan tahun terakhir ia mengabdi sebagai Wali Kota Mojokerto.
"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf apabila kami selama ini dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat ada kekurangan dan kekhilafan, baik saya secara pribadi maupun atas nama seluruh jajaran Pemkot Mojokerto," ungkap nya.
Moment ini sekaligus digunakan Ning Ita untuk memberikan zakat mal kepada Janda dhuafa yang ia temui. Zakat mal adalah sejumlah uang yang wajib dibayarkan atas kepemilikan harta kekayaan pribadi dan telah memenuhi syarat wajib zakat.
Dalam kesempatan ini ia juga memberikan hadiah bagi jamaah yang dapat menjawab pertanyaan seputar Kota Mojokerto yang ia lontarkan.
Menutup kunjunganya, Ning Ita memberikan sejumlah bingkisan berupa sarung, dan buah kurma untuk takjil gratis bagi jamaah Langgar Waqaf Sabilul Muttaqin.
Turut hadir pada kesempatan ini, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Wiwit Adisatria beserta jajaran, sejumlah Kepala OPD serta asisten di lingkungan Pemkot Mojokerto. (Trs)