Usai Dipanggil Bawaslu, Plt Kadis Kominfo Bojonegoro Menjelaskan Bahwa fokus Kembali Fitrahnya Pemilu, Membuat Kesejahteraan Warga Bojonegoro


Bojonegoro, Sadhapnews.com - Menjelang tahun pesta demokrasi pada 2024 nanti, terdapat selebaran yang mengatasnamakan Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Bojonegoro yang siap mendukung sejumlah calon untuk maju dalam Pemilihan Umum (Pemilu) di 2024 nantinya.

Merespon hal tersebut, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro memanggil sejumlah pihak terkait, untuk menggali kebenaran surat yang mendukung sejumlah orang dari DPR-RI hingga Bupati itu. Termasuk hari ini, Bawaslu telah memanggil salah satu sumber informasi yakni Sunaryo Abu Naim dan pihak terkait yakni, Plt Kadis Kominfo Bojonegoro, Nanang Dwi Cahyo, Kamis (6/3/2023).

Plt Kadis Kominfo Kabupaten Bojonegoro, yang akrab disapa Nanang DC usai dimintai keterangan Bawaslu Kabupaten Bojonegoro mengungkapkan, banyak pertanyaan yang dilontarkan kepadanya dari pihak Bawaslu.

“Sesuai rilis yang kami buat, surat tersebut bukan saya yang buat, sudah begitu saja,” ungkap Nanang usai dimintai keterangan selama kurang lebih dua jam oleh Bawaslu.

Disinggung terkait masih beredarnya isu yang berkeliaran agar Aparatur Sipil Negara (ASN) membuat pernyataan atas surat tersebut, Nanang menjelaskan bahwa fokuskan kembali fitrahnya Pemilu, yakni membuat kesejahteraan warga, khususnya warga Bojonegoro.

Selanjutnya, saat dilontarkan beberapa pertanyaan oleh awak media, Nanang hanya meminta kepada seluruh awak media yang hadir untuk menanyakan ke pihak Bawaslu Kabupaten Bojonegoro.

“Lebih baik tanyakan ke pihak Bawaslu, ya. Silahkan tanyakan ke pihak Bawaslu,” ucap Nanang sembari meninggalkan doorstop (wawancara cegat).

Sementara itu, Kordiv Penanganan Pelanggaran Bawaslu Bojonegoro, Dian Widodo menjelaskan, kedatangan Plt Kadis Kominfo Kabupaten Bojonegoro memang diundang oleh pihaknya untuk dimintai keterangan soal isu yang beredar.

“Kami mengundangnya, karena terkait informasi yang berkembang di masyarakat, adanya dugaan ASN yang memberikan surat pernyataan dukungan kepada calon peserta Pemilu 2024,” jelas Dian dijumpai blokBojonegoro.com di Kantor Bawaslu Bojonegoro di Jalan Pahlawan, Kota Bojonegoro.

Dian mengaku, belum bisa menyampaikan hasil pemeriksaannya saat ini. Pasalnya, dia akan membentuk pleno terlebih dahulu, apakah keterangan dari beberapa sumber ini perlu melakukan pendalaman lagi atau bagaimana. Jadi langkah selanjutnya yakni, pihaknya akan melakukan rapat secara internal terlebih dahulu.

“Sementara ini, masih dua orang yang kita undang untuk dimintai keterangan dalam temuan tersebut. Bukan klarifikasi ya, karena langkah kami masih menggali keterangan dari yang berkaitan,” tegasnya.

Ia menegaskan bahwa, Bawaslu sudah melakukan langkah-langkah yang seharusnya memang dilakukan, intinya pihaknya bekerja dengan apa adanya. Ia juga berharap kepada seluruh masyarakat, baik peserta Pemilu, ASN dan masyarakat sipil agar mentaati peraturan yang ada.

“Saya harap, semua jajaran untuk mentaati peraturan yang ada. Agar pemilu 2024 nanti berjalan dengan tertib,” pungkasnya.(Tgh/Trs)

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url