Respon Aduan Kasek Soal Reset Pasword, Barracuda Ajukan Audensi ke Bupati.
MOJOKERTO, Sadhapnews.com, – Respon aduan Kepala Sekolah ( Kasek) tingkat SD dan SMP negeri / swasta di Kabupaten Mojokerto terkait reset pasword Sekolah oleh Oknum Dinas Pendidikan. Berpotensi terjadinya korupsi pada belanja penggunaan Bantuan Operasional Sekolah ( BOS). LKH Barracuda Indonesia Ajukan permohonan Audensi ke Bupati Mojokerto.
Ketua LKH Barracuda Indonesia Hadi Purwanto pada awak media mengatakan, kami mengirimkan surat permohonan audiensi kepada Bupati Mojokerto tembusan Kadis Pendidikan Ludfi Ariyono , Kabid Pendidikan Dasar Dispendik Mujiati dan Staf Bagian Pengadministrasi Perencanaan Program RB. “ kami banyak terima adukan dari Kasek SD/ SMP Negeri/ Swasta yang resah, email kepala sekolah untuk pembelanjaan dana BOS dan paswordnya direset diganti oleh RB staf Dispendik, maka kami ajukan permohonan audensi Dengan nomor surat 174/BRI/HKM/III/2023
dan bakal digelar pada 6 April 2023 di Pendopo Maja Tama Kabupaten Mojokerto,”ujar Hadi Purwanto saat ditemui di kantornya Jumat (31/3/2023).
Masih kata Hadi Purwanto, password dan email Sekolah itu biasanya dipakai Kasek untuk belanja penggunaan Bantuan Operasional Sekolah ( BOS) sesuai kebutuhan Sekolah , nah ini direset oleh Oknum Dinas Pendidikan, sehingga kasek tidak bisa membuka untuk belanja barang / jasa, bisa membuka kalau menemui oknum RB staf Dinas Pendidikan. “ Tindakan ini potensi terjadinya korupsi dalam penggunaan belanja dana BOS, karena Kasek bisa klik pesanan barang / jasa harus melalui Oknum RB. Staf Dispendik , “ imbuh Hadi Purwanto SH ST,
Aktivis dan peneliti asal Dlanggu ini juga menandaskan , kredibilitas dan kinerja Kadispendik Ludfi Ariyono sangat diragukan oleh masyarakat. Pasalnya baru 10 hari menjabat sudah muncul perkara besar di Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, meresahkan sejumlah Kepala Sekolah terkait masalah BOS,
“ Baru jabat sudah gaduh, kalau tak becus atasi keresahan Kasek terkait Pasword BOS, Kadispendik Ludfi Ariyono layak dicopot, “ tegasnya
Tak hanya itu, pemanfaatan dana BOS, hampir semua sekolah yang berada di dalam naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto belum mempublikasikan semua laporan baik penerimaan dan penggunaan dana BOS reguler kepada masyarakat secara terbuka,
“Dokumen yang harus dipublikasikan yaitu rekapitulasi dana BOS reguler berdasarkan komponen pembiayaan dan publikasi laporan dilakukan pada papan informasi sekolah atau tempat lainnya yang mudah diakses oleh masyarakat,” tambah Hadi Gerung panggilan akrabnya
Sementara itu, Kadispendik Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono, dihubungi aeak media via Hp tidak ada tanggapan.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Mujiati menyampaikan, sebenarnya belanja itu belum terjadi, semua itu sebagai bentuk pendampingan kami untuk mengedukasi kepada para Kepala Sekolah agar semua bisa dan tau bagaimana berbelanja melalui akun SIPLAH, agar akun belanja / password tidak diberikan pada sembarang orang, supaya tidak disalahgunakan orang lain,” terang Mujiati
“BOS juga belum cair di sekolah, Tim markas melihat di sistem arus kas keuangan rata-rata bulan mei, makanya sebelumnya transaksi mau kami edukasi dulu.
” Kami tidak pernah mengintervensi siapapun atau mengarahkan pembelanjaan barang, melalui SIPLAH merek bebas mau memilih penyedia mana saja,” pungkas Mujiati.(din)
