MPLS SMKN 1 Mojonyar, Babinsa Jelaskan Nilai-Nilai Luhur Pancasila
Mojokerto sadhapnews.com - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau Masa Orientasi Siswa (MOS) atau Masa Orientasi Peserta Didik Baru merupakan kegiatan rutin di sekolah setiap awal tahun ajaran guna menyambut peserta didik baru. MPLS ini merupakan sarana melatih ketahanan mental, disiplin dan mempererat tali persaudaraan. MPLS juga sebagai sarana perkenalan siswa terhadap lingkungan baru di sekolah.
Pantauan Tim Pendim 0815 di lapangan, pada tahun ajaran baru kali ini Koramil jajaran Kodim 0815/Mojokerto serentak menerjunkan para Babinsa untuk berperanserta dalam kegiatan MPLS di sekolah wilayah masing – masing. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kewajiban kita sebagai Satuan Komando Kewilayahan dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, berdisiplin, dan berwawasan kebangsaan serta memiliki jiwa nasionalisme - patriotisme.
Seperti para Babinsa Pos Ramil Mojoanyar Kodim 0815/Mojokerto Serka Suratin dan Serka Bambang Waluyo melaksanakan MPLS yang berlangsung di SMKN 1 Mojonyar, Dusun Wonoayu, Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Jatim, Selasa (18/07/2023).
Dihadapan 456 peserta didik baru, dan sebelum menginjak materi Wasbang Serka Bambang Waluyo mengajarkan materi
Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada peserta didik baru. Dijelaskannya pengertian PBB, aba-aba dan jenisnya.
"Aba–aba dalam PBB ada 3 yaitu aba – aba petunjuk, peringatan dan pelaksanaan" jelas Serka Bambang Waluyo yang sehari-hari bertugas sebagai Babinsa Wunut.
Sesi berikutnya Serka Suratin menyajikan materi Wawasan Kebangsaan dengan tema Dasar-Dasar Bela Negara, Empat Pilar Kebangsaan dan Nilai - Nilai Luhur Pancasila. Pada cuplikan sesi ini, tampak Serka Suratin mengupas Nilai –Nilai Luhur Pancasila dari Sila Pertama hingga Sila ke-Lima.
Tidak sebatas itu, Serka Suratin juga menjelaskan pula unsur Dasar Bela Negara antara lain Cinta Tanah Air, Kesadaran Berbangsa & Bernegara, Yakin akan Pancasila sebagai ideologi negara, Rela berkorban untuk bangsa & negara, dan Memiliki kemampuan awal bela negara.
Sebagai pelajar contoh Bela Negara antara lain melestarikan budaya bangsa, Belajar dengan tekun dan rajin, Taat akan hukum dan aturan - aturan negara, serta mencintai produk-produk dalam negeri kita.
"Inilah modal dasar sekaligus kekuatan bangsa dalam menjaga keutuhan, kedaulatan serta kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia", tandas Serka Suratin.
Terpantau saat pelaksanaan materi praktek PBB, para peserta didik dibimbing dan dilatih oleh Personel Pos Koramil Mojoanyar dan Polsek setempat, masing-masing empat personel.( Whab )