Bupati Mojokerto Hadiri Rakerda ke-2 PABPDSI Kabupaten Mojokerto
Mojokerto, SadhapNews.com - Bupati Mojokerto Ikfına Fahmawati menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-2 Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Mojokerto, pada Minggu, (25/8) siang, di Pendopo Graha Maja Tama (GMT) Pemkab Mojokerto.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ikfına menekankan kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) agar selalu bekerja secara profesional, sebab masyarakat sudah banyak yang kritis dalam menuntut pelayanan kerja. Selain itu, Ikfına juga berpesan setelah melakukan rapat kerja daerah ini, BPD diharapkan bisa menindaklanjuti program yang telah dicanangkan dan dibahas dalam forum ini.
"Hasil dari forum ini yakni raker ke-2, nantinya bagaimana BPD ini kerja profesional dan bisa dapat penghargaan dan pengakuan. Serta dari hasil rakerda ke dua ini ada hal-hal yg harus kita tindak lanjuti. Tidak saja pemkab, tp pemdes. Karena posisi BPD ada di lini pemdes," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto ini juga menyinggung tentang sampah. Menurutnya, sampah masih menjadi persoalan bersama terutama di lingkup pedesaan.
Kemudian juga terkait kinerja perangkat desa. Menurut Ikfına, masih banyak perangkat desa yang harus didorong untuk meningkatkan SDM nya. Tak hanya itu, kepedulian perangkat desa terhadap warganya juga penting ditekankan, untuk membangun hubungan kerja sama serta menciptakan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
"Kita memang cari SDM yang pinter, peduli, profesional. Sebab pusat pelayanan ada di situ. Maka ini diperlukan integritas dan kepedulian. Kalau kemampuannya baik, tapi tidak peduli warganya, ya percuma," ujarnya.
Diakhir sambutannya, Bupati Ikfına berharap BPD di Kabupaten Mojokerto ini bisa terus bertransformasi serta terus maju untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui tugas dan fungsinya sebagai BPD.
"Saya minta BPD eksis. Kita harus punya mimpi, planning dan rencana untuk kerja dengan guyub rukun dan bersatu. Jangan beri kesempatan siapapun adu domba," tegasnya, mengakhiri.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto, Ketua PABPDSI Provinsi Jatim, Ketua PABPDSI Kabupaten Mojokerto, Dewan Pakar PABPDSI Kabupaten Mojokerto. (Trs).
